Students' Research & Development for Small Islands, yang juga dikenal sebagai Students' Research & Development Team program (SR&DT) adalah serangkaian kegiatan penelitian multidisipliner yang dilakukan oleh mahasiswa Jerman dan Indonesia untuk menjawab potensi dan tantangan yang dihadapi oleh pulau-pulau kecil. Kegiatan ini dilakukan oleh mahasiswa dengan kerjasama erat bersama pemerintah, industri dan perguruan tinggi. Pendekatan ini dipandang penting, dalam rangka untuk memberikan konsep yang dapat diimplementasikan dan bermanfaat bagi masyarakat.

 

Program SR&DT didanai oleh German Academic Exchange Service (DAAD) melalui Wismar University of Applied Sciences, Jerman, bekerja sama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, Indonesia. Di lokasi, SR&DT diselenggarakan oleh Sustainable Island Development Initiatives (SIDI). SIDI sendiri merupakan bagian dari Marine Research Centre ITS.

 

Program SR&DT dimulai pada tahun 2013, tak lama setelah kesepakatan antara ITS dan Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tanggal 10 Nopember 2012 tentang pengembangan Pulau Maratua dan Pulau Poteran. ITS memperoleh mandat untuk mengadopsi pulau-pulau yang akan dikembangkan secara berkelanjutan, untuk meningkatkan kekayaan, menghormati budaya masyarakat setempat dan melestarikan lingkungan.

 

 

Koordinator HSW: Prof. Dr.rer.nat. Norbert Gruenwald

  • Perwakilan di ITS Surabaya: Dr.-Ing. Wolfgang Busse

 

Koordinator ITS: Dr.-Ing. Setyo Nugroho

  • Maratua: Dr.Eng. M.Badrus Zaman, ST, MT
  • Poteran: Dr.techn. Endry Nugroho Prasetyo, MT
  • Asisten Mahasiswa: Jauhari Alafi, ST

 

Website SR&DT: http://srdt.its.ac.id/